Pengemudi Mobil yang Tabrak Situs Candi Kidal di Malang Alami Halusinasi
MALANG, FaktualNews.co – Pengendara mobil yang menabrak Candi Kidal, di Desa Rejokidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, akhirnya terungkap, Selasa (25/7/2017).
Diketahui yang pengemudi mobil Kia Karnival dengan nomor polisi (nopol) BE 2844 GH itu merupakan Joko Agus Gunawan (35) warga Dusun Krajan, Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Ia merupakan seorang dokter di salah satu rumah sakit yang ada di Malang.
Menurut Kapolsek Tumpang AKP Yusuf Suryadi, dari hasil pemeriksaan sementara, pengendara mengaku terbawa halusinasi saat menabrak candi tersebut. “Awalnya ada sedikit halusinasi,” katanya.
Diduga, pengendara sopir itu terbawa halusinasi sehingga tidak sadar jika dirinya menabrak pintu gerbang komplek candi. Mobil lalu memasuki komplek candi dan baru terhenti setelah menabrak bagian depan candi. Namun, hingga kini misteri rumput dan taman yang tidak rusak akibat terlindas kendaraan belum terpecahkan.
Saat ini, petugas dari pihak kepolisian dan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur dengan dibantu warga masih mengevakuasi mobil tersebut. Proses evakuasi menjadi sulit karena komplek candi bertingkat.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga disekitar Candi Kidal, di Desa Rejokidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, dikagetkan dengan adanya kejadian nyeleneh. Sebuah mobil menabrak Candi peninggalan kerajaan Singasari itu. Anehnya lagi, tidak ada bekas tanda rumput terinjak kendaraan di jalur menuju candi.
Insiden tersebut pertama kali diketahui saat salah seorang pengguna media sosial (medsos) Facebook, mengunggah beberapa foto sebuah mobil menabrak bangunan Candi Kidal di beranda laman grup Facebook Komunitas Peduli Malang (ASLI Malang).
Foto-foto tabrakan itu di unggah Akun Facebook Fiqih Irwanto pada 27 Juli 2017 pukul 07.53 WIB. Dalam postingannya, juga menuliskan kalimat “Candi Kidal, mau jam 12 bengu”. Ada empat foto yang diunggah akun tersebut.
Selain itu, pemilik akun Facebook Fiqih Irwanto juga menuliskan keterangan di kolom komentar. “Jam 12 bengi, montor mlebu candi. Dalan e alus. Koyok e diunggakno barang alus lur,” tulisnya, Selasa (25/7/2017).
Tabrakan itu pun terlihat aneh menurut para penghuni Facebook. Sebab, jarak candi dengan jalan raya sejauh 500 meter. Sontak hal itu mendapat tanggapan dari para penghuni Facebook. “Ngawang t iku? Kok iso melbu candi?,” tulis akun Novan Ferdiansyah.
Tanggapan lain juga disampaikan akun Facebook Risca Sari. “Padahal dalan depan candi itu kan lurus… Bukan tikungan… Kok aneh banget,” tulisnya. Akun lain, Joko’ Andris. “Padahal pintu masuk ya kecil, ndak cukup masuk mobil,”.
Tak hanya itu, pemilik akun Facebook lainnya yakni Iroel L Wijaya juga mengungkapkan keanehannya. “Kok janggal yoo?? Taman e ndek pinggir dalan iku kok gak rusak babar blas ? Terus coba di lihat posisi sebelum mobil berhenti itu rumput e gak mbekas ban koyok e … wauuuuu,” tulisnya.