Foto : Ilustrasi
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Suasana Desa Bangun, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur pada Jumat, (28/7/2017) siang terlihat berbeda. Siang itu, banyak kerumunan warga di depan kios tambal ban milik warga setempat. Usut punya usut, kerumunan warga itu dikarenakan ada seorang laki-laki yang tengah jadi bulan-bulanan warga.
Mujiantoro, (32) warga asal Dusung Balong Panggang, Desa Tropodo, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur ini dihajar warga setelah terpergok mencuri handphone milik salah seorang pemilik warung di desa setempat.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, Sekira pukul 15.00 wib, Jumat (28/7/2017), Mujiantoro berpura-pura sebagai pembeli di sebuah warung. “Saat pemilik warung lengah, pelaku langsung ambil handphone itu dan kabur,” kata Anwar, salah satu warga setempat.
Kata Anwar, usai pelaku mengambil handphone itu, pelaku bergegas lari ke arah utara (Krian). Namun, karena pemilik handphone itu berteriak minta tolong, spontan, warga yang mendengarnya bergegas mengejar pelaku.
“Ada kalau 200 meter jauhnya pelaku ini kabur, kemudian dihadang warga sini. Ya di sini ini, tempat tambal ban,” terangnya.
Karena geram dengan perbuatan pelaku, emosi warga pun tak terbendung. Warga setempatpun menghadiahi puluhan kali pukulan terhadap pelaku.
Tidak menunggu lama, warga setempat juga bergegas menghubungi polsek setempat. Setelah melaporkan kejadian tersebut ke polisi, Mobil Patroli Polsek Pungging pun akhirnya datang untuk menjemput pelaku.
Kapolsek Pungging, AKP Edi Purwo mengatakan, karena pelaku mengalami luka-luka, pihaknya membawanya ke RSUD Dr Soekandar Mojosari guna mendapatkan perawatan medis.
“Nanti setelah kondisinya pulih, kita baru lakukan pemeriksaan guna proses hukum selanjutnya. Barang bukti yang kita sita dari tangan pelaku saat ini hanya berupa pisau dapur,” pungkasnya.
