Rasa Kopi Luwak Khas Wonosalam Menarik Lidah WNA
JOMBANG, FaktualNews.co – Bagi Anda para pelancong yang menikmati keindahan alam di Wonosalam, Jombang, rasanya tidak lengkap jika belum mencoba nikmatnya kopi luwak khas daerah tersebut.
Kopi luwak diyakini memiliki aroma dan rasa yang berbeda setelah dimakan dan melewati saluran pencernaan musang.
Nah, warung kopi yang berlokasi di Desa Sumberjo, Kecamatan Wonosalam, Jombang, Jawa Timur ini Anda hanya cukup mengeluarkan uang Rp 10 ribu sudah bisa menikmati kopi sambil melihat belasan musang yang sengaja ditangkarkan pemilik warung tersebut.
Warung kopi luwak itu menjadi jujukan para penggemar kopi dari berbagai daerah bahkan ada juga Warga Negara Asing (WNA) asal China yang pernah mampir ke warung ini. Para pecinta kopi luwak rela datang jauh-jauh hanya sekedar untuk minum kopi.
“Kopi luwak disini dijamin keasliannya jadi meski datang jauh-jauh juga tidak terasa. Sambil menikmati keindahan alam,” kata salah satu pengunjung warung, Dedi Pratama.
Untuk mencapai warung tersebut Anda bisa melalui tiga jalur, jika dari Mojokerto bisa mengambil jalur Mojoagung-Kedunglumpang-Wonosalam. Dari arah Kota Jombang-Mojowarno-Mojoduwur-Wonosalam sedangkan dari arah Kediri bisa mengambil jalur Kandangan-Ngoro-Bareng-Wonosalam.
Sementara pemilik warung, Sulasmi, menuturkan jika dirinya tidak sembarang mengola kopi yang dihasilkan dari kotoran musang tersebut. Melainkan harus menunggu 12 bulan lagi baru bisa di olah menjadi minuman kopi.
“Hal itu supaya cita rasa khas dari kopi luwak bisa muncul,” kata dia, Sabtu (26/8/2017).
Ia menambahkan, proses penyajian kopi luwak juga tidak sembarangan agar cita rasa tetap terjaga, bubuk kopi direbus bersamaan dengan air hingga mendidih. Setelah diaduk sampai rata barulah dituangkan pada cangkir pemesan.