Istri Minta Cerai, Suami Layangkan Kursi
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Maksud hati ingin membahas masalah perceraian, seorang perempuan asal Dusun Unggahan, Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Perempuan berinisial AC (49) ini malah mengalami luka pada pelipis mata sebelah kiri karena dikepruk kursi suaminya, Samsul Hadi (52).
“Saat korban mendatangi suaminya di tempat kerjanya Tailor Top Sam di Jalan Wijaya Kusuma Dusun Mengelo, Desa Sooko, untuk membahas masalah perceraiannya. Namun, keduanya malah terlibat cekcok dan berujung pada KDRT,” kata Kasubag Humas Polres Mojokerto, AKP Sutarto, Kamis (7/9/2017).
Penganiayaan ini terjadi saat korban yang juga pemilik tempat suaminya bekerja tersebut akan pergi, kursi yang diduduki oleh korban terguling dan langsung diambil oleh pelaku.
“Kemudian pelaku mengambil kursi dan memukulkan ke arah korban dan mengenai pelipis mata,” ungkapnya.
Akibat kejadian itu korban kemudian melapor ke Unit PPA Satreskrim Polres Mojokerto. Tak butuh waktu lama pelaku juga sudah diamankan petugas.
“Pelaku dijerat pasal 44 ayat (1), (4) UU RI No 23 tahun 2004 dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara,” pungkas Sutarto.
