Di Jombang, Realisasi Perpres Penguatan Pendidikan Karakter Tunggu Perbup
JOMBANG, FaktualNews.co – Sejumlah stakeholder di Jombang, Jawa Timur, berkumpul membahas Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), di ruang kerja Komisi D DPRD Jombang, Selasa (19/9/2017).
Mereka yang terlibat dalam pertemuan itu terdiri dari unsur Dinas Pendidikan (Disdik) setempat, Kementerian Keagamaan (Kemenag), LP Maarif NU dan bagian pendidikan Muhammadiyah.
Hasilnya, realisasi Perpres tersebut masih menunggu teknis lebih lanjut. Petunjuk dimaksud adalah peraturan bupati (Perbup) yang akan menjelaskan lebih rinci terkait teknis pelaksanaan Perpres itu.
“Kita nanti akan siapkan tindak lanjutnya, tentang aturan teknisnya. Insyaallah sebatas Perbup ya untuk aturan teknisnya,” kata Drg. Budi Nugroho, Kepala Dinas Pendidikan Jombang usai melakukan pertemuan.
Namun demikian, dalam waktu dekat ini, pihaknya terlebih dulu akan meninjau kembali terhadap aturan-aturan pendidikan yang selama ini telah berjalan di Jombang, termasuk teknis-teknis yang diatur dalam Perbup.
“Kita juga akan melihat dulu kaitannya dengan penyelenggaraan pendidikan dengan Perbup yang menyertai, apakah sudah terintegrasi di situ atau ada Perbup tersendiri, kita kaji dulu secara komprehensif,” imbuhnya.
Pada prinsipnya, paparnya, pelaksanaan Perpres PPK di Jombang akan lebih menonjolkan karakter Jombang sebagai Kota Santri. Materi muatan lokal (Mulok) terkait keagamaan tentu akan lebih dikuatkan.
“Kita sudah mendahului Mulok keagamaan, itu suatu bentuk pembinaan karakter khas Jombang yang akan kita tonjolkan, meskipun nanti arahnya PPK ini pada religius, nasionalis, integritas, gotong royong dan demokratis,” jelasnya.
Tahapan-tahapan dalam penyusunan pelaksanaan Perpres PPK ini, pihaknya memastikan pada tahun ini sudah rampung dan sudah bisa diterapkan. “Penyusunan teknis insyaallah kita selesaikan tahun ini. Kalau melihat respon dari beberapa stakeholder saya sangat senang, saya kira ini akan memperlancar penyusunan teknis terkait pelaksanaan PPK ini,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Jombang, Mohammad Syarif Hidayatullah menyatakan, dalam waktu dekat ini, pihaknya juga akan membahas lebih jauh lagi terkait karakter yang sekiranya sesuai dengan Jombang.
“Dan ini akan kita diskusikan lagi dalam waktu dekat. Kemungkinan besar penguatan materi keagamaannya,” ungkapnya.