Banjir Terjang Jombang, Sekolah Diliburkan
JOMBANG, FaktualNews.co – Banjir menggenangi sejumlah desa di Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (22/2/2018) pagi. Salah satunya, melanda Desa Selorejo.
Hal ini mengakibatkan beberapa sekolah di Desa Selorejo terpaksa meliburkan aktivitas belajar mengajar. Pantauan di lokasi, beberapa guru dan dibantu wali murid serta para siswa turut bekerja bakti untuk membersihkan kawasan sekolah.
“Banjir ini merupakan agenda tahunan, bahkan tahun kemarin itu sampai 7 kali dan ini banjir yang kedua di tahun ini,” ujar Khamim, guru MI Darul Ulum Selorejo.
Dikatakan, banjir yang terjadi kali ini, merupakan banjir yang terbesar sepanjang yang dia alami. “Untuk ketinggian air sampai 60 centimeter dan beberapa rumah penduduk ada yang setinggi dada orang dewasa,” kata Khamim.
Selain menggenangi sekolah, banjir juga mengakibatkan beberapa barang inventaris sekolah menjadi rusak karena tergenang air, seperti komputer TU Madrasah Darul Ulum.
Lulu, Kepala RA Darul Ulum menuturkan, banjir yang menggenangi sekolahnya mencapai 60 centimeter. “Banjir ini setinggi hampir ada 60 centimeter dari jam 1 malam, dan ini (surut) mungkin sudah 30 centimeter,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, banjir menggenangi sejumlah desa di Kabupaten Jombang.
Camat Mojowarno, Syamsun mengungkapkan, banjir melanda beberapa Desa di Kecamatan Mojowarno. “Antara lain Desa Mojowarno, Mojowangi, Karanglo, Mojojejer, Selorejo dan Catak Gayam,” katanya.
Selain di Kecamatan Mojowarno, beberapa desa di Kecamatan Mojoagung juga dilanda banjir, antara lain Desa Kademangan, Desa Betek, Desa Karobelah dan Mancilan. (Ello Arka)
