Sejarah Bioskop di Jombang dari Masa ke Masa (3)

JOMBANG, FaktualNews.co – Masa kejayaan Bioskop di Jombang, Jawa Timur, berlangsung antara tahun 1980 hingga tahun 1990-an. Kejayaan Bioskop di Kota Santri tak bisa dilepaskan dari eksistensi Bioskop Ria.

Bioskop Ria, dulunya menjadi salah satu Bioskop favorit untuk menonton Film layar lebar. Gedung Bioskop Ria, terletak di jalan Ahmad Yani Jombang.

Pada era keemasan film layar lebar, Bioskop Ria merupakan salah satu tempat favorit untuk sarana hiburan masyarakat. “Dulunya Bioskop ini selalu ramai dikunjungi masyarakat, terutama malam Minggu,” tutur Bagio, pedagang di sekitar lokasi bekas Gedung Bioskop Ria.

Demi menonton film yang diputar di Bioskop ini, lanjut Bagio, para penggemar film di Bioskop, termasuk dirinya, rela mengayuh sepedanya berkilo-kilo meter. “Bahkan sebelum ada sepeda motor, saya rela naik sepeda onthel dari Gudo kesini,” ujarnya.

Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, keberadaan Bioskop yang menyajikan film layar lebar mulai ditinggalkan penggemarnya. Tak terkecuali, Bioskop Ria.

Berjaya di era 1980-an, eksistensi Bioskop Ria meredup dan tenggelam pada akhir tahun 1990-an. Gedung Bioskop legendaris itu kini telah berubah menjadi sebuah toko Elektronik.

“Karena bioskopnya sudah tidak laku, makanya ditutup dan sekarang diganti (menjadi) toko lampu” kata Bagio.

Mengulang cerita sebelumnya, Bioskop atau tempat untuk menonton pertunjukan film dengan menggunakan layar lebar, diperkirakan masuk ke Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada tahun 1960-an.

Eks gedung Bioskop di Jombang yang kini berubah menjadi toko swalayan. (Foto: Syarif Abdurrahman)

Bioskop pertama yang berdiri di Kota Santri, dikenal dengan nama Bioskop Ria. Gedung Bioskop ini terletak di sebelah baratnya taman Ringin Contong. Kini, bangunan bekas gedung Bioskop itu menjadi toko lampu hias.

“Berdasarkan pengalaman saya dan cerita-cerita orang tua, gedung Bioskop pertama di Jombang berdiri pada tahun 1960-an. Saya mulai ke Bioskop pada tahun 1980-an,” ungkap Budayawan Jombang, Dian Sukarno.

Budayawan asal Jombang lainnya, Nasrullah mengatakan, eksistensi Bioskop di Kota Santri diawali oleh Bioskop Ria (awalnya bernama Rex) dan Basuki. Pada periode selanjutnya ikut berdiri pula Bioskop baru bernama Restu dan Plaza.

“Saya ketahui ada dua yaitu Bioskop Basuki dan Bioskop Rex berdiri pada tahun 1960-an. Menyusul kemudian ada Bioskop Restu dan Bioskop Plaza,” katanya.

Budayawan yang juga adik kandung Emha Ainun Najib ini menyebutkan, Bioskop Ria dan Basuki, dulunya berdiri diatas aset Pemerintah Kabupaten Jombang. Namun herannya, perkembangan terakhir berubah menjadi milik swasta. (Elok Fauriyah)