Penghina Nabi Muhammad Diperiksa Kejiwaan, Kabidhumas Polda Jatim: Orang Gila, Kok Bisa Mengemudi?
SURABAYA, FaktualNews.co – Rendra Hadikurniawan (39), pelaku penghinaan nabi Muhammad SAW di media sosial (medsos) menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso, Jumat (27/4/2018).
Pemeriksaan yang dilakukan petugas kepolisian kepada pria asal Gedangan, Sidoarjo, ini untuk mengetahui kondisi kejiwaannya.
Namun, Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera menampik kemungkinan mantan Kader Partai Demokrat tersebut gila.
“Orang gila, kok bisa mengemudi mobil. Saya nggak menyatakan kalau dia (Rendra) itu gila, kapan saya katakan dia gila,” jelas Kabidhumas, Jumat (27/4/2018).
Kabar kemungkinan Rendra mengalami gangguan jiwa berhembus, usai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo mengeluarkan surat pencabutan kartu anggota yang dikeluarkan saat setelah Rendra ditangkap polisi.
Dalam surat yang ditandatangani sang ketua DPC Juanasari menyebut, pihak DPC Partai Demokrat kabupaten Sidoarjo melakukan pengecekan dan koordinasi dengan pihak keluarga, dan yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa. Kondisi ini, dianggap tidak memenuhi persyaratan sebagai kader partai sehingga dipecat.
Rendra ditangkap petugas Kepolisian Resort (Polres) Mojokerto saat berada di Pacet, Kamis (26/4/2018) siang. penangkapan ini dilakukan setelah tersangka telah mengunggah video penghinaan nabi di akun Facebook miliknya. Kemudian ia digelandang ke Mapolda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Sebelumnya, jagat dunia maya kembali di gegerkan dengan akun Facebook Rhendra Kurniawan. Karena, ia mengunggah beberapa video dengan ucapan yang dianggap menghina nabi Muhammad SAW (ujaran kebencian).
Dalam video yang diunggahnya di beranda Facebook milikinya, akun Rhendra Kurniawan tidak hanya menghina para syeh saja, melainkan menghina nabi Muhammad SAW.
Video berdurasi sekitar 7 menit itu, akun Rhendra Kurniawan menuding nabi Muhammad sebagai pelakor. Selain itu ia juga menyebutkan jika nabi Muhammad merupakan seorang pembohong.