Indikasi Banyak Proyek Fiktif di Pamekasan, Aktivis Turun Jalan
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Menyikapi banyaknya dugaan proyek fiktif serta tidak sesuai dengan Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) di Kabupaten Pamekasan, aktivis yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat(GEMPA) menggelar aksi unjuk rasa, Senin (30/7/2018).
Mereka mendatangi tiga Dinas. Yakni, Dinas Perumahan Dan Kawasan Pemukiman, Inspektorat, Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Pamekasan. Kedatangan aktifis ini meminta pertanggungjawaban Kepala Dinas atas temuan tersebut.
“Kami minta Kepala Dinas mempertanggungjawabkan data-data yang terkesan ada permainan yang kami duga fiktif, seperti IUJK yang ilegal atau tidak terdaftar di PMPTSP,” kata Ketua LSM Gempa, Abdus Salam.
“Pengawasan harus terus dilakukan. Jangan sampai kalau ada temuan, sengaja dibiarkan.”
Trasparansi dan keterbukaan publik menjadi salah satu tuntutan yang diteriakan oleh para aktifis ini.
Abdus Salam melanjutkan, segala bentuk pekerjaan dengan menggunakan papan nama supaya menetralisir bentuk tumpang tindih pekerjaan. Dan juga memintah menghentikan bermintra dengan pihak kontraktor yang tidak bertanggung jawab.
“Ada apa dengan Kepala Dinas ini, kenapa mereka-mereka tidak berani menemui kami. Mari kita diskusi tentang persoalan- persoalan ini di depan masyarakat, agar semua tahu,” pungkasnya.