JOMBANG, FaktualNews.co – Tol Trans Jawa mulai Jakarta hingga Surabaya sudah tersambung dan diresmikan Presiden RI, Joko Widodo. Untuk itu, pengelola ruas Tol Jombang-Mojokerto (Jomo) berharap jumlah kendaraan yang masuk diruas tol ini akan meningkat dari sebelumnya.
Hal ini dikatakan Direktur Operasional Tol Jomo, Legowo, usai melakukan penandatanganan kerjasama Astra tol Jomo dan Astra Infra Solutions dalam pengoperasian tol Jomo, di Kantor MHI Tembelang, Jombang, Jumat (21/12/18).
Dia merinci, saat ini jumlah kendaraan pengguna ruas tol Jomo mencapai 12 ribu hingga 13 ribu per hari. Tahun depan, jumlah itu ditargetkan akan bertambah 5 ribu kendaraan seiring tersambungnya tol trans Jawa Jakarta – Surabaya ini.
“Kala harian kami mencatat 12 ribu sampai 13 ribu kendaraan,Harapan kami nanti akan bertambah 5 ribu, jadi sekitar 18 ribuan, itu akan tercapai pada 2019,” ujar Legowo.
Legowo menjelaskan, pada musim libur Natal dan tahun baru ini, pihaknya memprediksi ada peningkatan jumlah sekitar seribuan kendaraan dalam sehari. “Akhir tahun ini kami prediksi 14 ribuan kendaraan,” imbuhnya.
Sementara, Untuk menambah keamanan dan kenyamanan pengguna jalan tol ini, pengelola tol Jomo terus berupaya memperbaiki fasilitas maupun sarana dan prasarana lokasi rest area. Bahkan, kata Legowo, pembangunan sejumlah titik tempat istirahat ini, tahun depan ditargetkan kelar seluruhnya.
“Sebab, pengguna jalan diruas kami ini sudah perjalanan panjang, maka penting sekali rest area tersebut,” pungkas Legowo.