Peristiwa

Rusuh, Gudang Logistik KPU Malang Dibakar

MALANG, FaktualNews.co – Kerusuhan terjadi saat sejumlah orang menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Jawa Timur. Bahkan, para perusuh juga membakar gudang logistik di Jalan Ciujung, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Kamis (14/2/2019).

Dua orang perusuh melemparkan petasan, hingga menimbulkan percikan api. Akibatnya, gudang yang berisi logistik untuk Pemilu 2019 tersebut terbakar. Polisi dan Linmas yang berjaga di gudang logistik itu, berusaha memadamkan api yang dengan cepat membesar. Beberapa polisi juga melakukan pengejaran terhadap dua pelaku yang lari mengendarai sepeda motor.

Beruntung petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, segera tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api. Mereka juga berhasil mengevakuasi logistik Pemilu 2019 dari dalam gudang, untuk diamankan di tempat yang lebih aman.

Saat proses pemadaman api, dan evakuasi logistik. Ratusan orang melakukan aksi unjuk rasa, dan bertindak anarkistis hingga terjadi bentrokan dengan petugas gabungan. Beruntung, petugas dari Polres Malang Kota, Kodim 0833 Kota Malang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang, serta unsur keamanan lainnya, berhasil mengendalikan situasi.

Namun, aksi kerusuhan dan pembakaran di gudang logistik KPU Kota Malang, tersebut merupakan bagian dari simulasi. Latihan bersama ini, untuk mengantisipasi jelang pelaksanaan Pemilu 2019.

Ketua KPU Kota Malang, Zaenudin mengatakan, latihan bersama ini sangat penting untuk dilaksanakan, untuk memastikan seluruh perangkat penyelenggara Pemilu 2019, dan aparat keamanan benar-benar siaga.

“Kami ingin melaksanakan Pemilu 2019 secara jujur, adil, dan independen. Hak demokrasi masyarakat harus dilindungi, dengan menekan berbagai bentuk kecurangan,” tegasnya.

Gudang logistik, menurutnya sangat vital dalam penyelenggaraan Pemilu 2019. Sehingga, harus benar-benar terlindungi dari segala bentuk gangguan.