Embat Handphone, Pemuda di Mojokerto Nyaris Jadi Korban Amuk Massa
MOJOKERTO, Faktualnews.co – Saiful Misbah (30) pemua asal Dusun Pohgurih, Desa Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, ini selamat dari amukan massa. Belum sempat kabur ia terlebih dahulu ketahuan warga usai mengambil handphone di dasbor motor korbannya.
Aksi pencurian itu terjadi pada Jumat (15/3/2019) sekitar pukul 20.30 WIB. Berawal saat korban bersama temanya sedang membeli baju di sebuah toko di jalan Muria Raya Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Korban yang terbiasa menaruh handphone dalam dasbor motor, lupa mengambil saat masuk ke dalam toko pakaian.
Setelah masuk ke dalam toko, korban ingat jika handphone miliknya masih berada di dalam dasbor motor. “Saat akan mengambil, korban dikejutkan dengan aksi nekat pelaku yanghendak mengambil handphone itu,” tuturnya, Selasa (19/3/2019).
Mengetahui handphone miliknya diambil orang, korban langsung berusaha mengejar pelaku semabari meneriakinya maling. Sejumlah warga yang mendengar teriakan itu, berusaha membantu mengejar pelaku.
“Motor pelaku berhasil dihentikan oleh korban saat berusaha melarikan diri. Kemudian masyarakat yang berada di lokasi langsung membantu mengamankan pelaku dan langsung di bawa ke Polsek Magersari untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” imbuhnya.
Beberapa warga yang kesal, sempat menghadiahi Saiful bogem mentah. Beruntung emosi warga bisa dikendalikan, sehingga ia hanya mengalami luka lebah di bagian wajahnya. “Barang bukti berupa satu handphone milik korban hasil dari kejahatan sudah diamankan. Pelaku terancam pasal 362 KUHP tentang pencurian, dengan hukuman maksimal di atas 3 tahun penjara,” pungkasnya.
