Kalender Visit Sumenep 2019.
SUMENEP, FaktualNews.co – Dalam rangka peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke ujung timur pulau Madura, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, merilis calender of event visit Sumenep 2019 beserta lokasi acaranya, dalam kurun waktu satu tahun.
Hal itu merupakan agenda continue dari program yang sama tahun 2018 lalu. Selain untuk mengangkat potensi wisata, program tersebut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Sumenep dan meningkatkan PAD Sumenep dari sektor wisata.
Event wisata yang akan digelar sesuai dengan kalender visit years 2019 terdapat 40 event, yaitu pada 10 Maret lalu digelar Festival Pemuda Indonesia Berkreasi sebagai Grand Opening Visit Sumenep, di Kawasan Pantai Salopeng Sumenep.
Kemudian 27 Mei nanti, akan digelar Upacara Adat Penyerahan Zakat Fitrah, di Keraton menuju Masjid Agung, Sumenep. 8 Juni Pesta Rakyat dan Festival Ketupat, di Kawasan Pantai Lombang, Sumenep.
Lanjut pada tanggal 14-16 Juni Balap Burung Merpati (Halal Bil Halal Paguyuban Merpati), di Lapangan Balap Burung Merpati Torbang. 21-23 Juni bakal dilaksanakan Internasional Love Brid Festival, di Kawasan Graha Adipoday.
Pada bulan Juli, terdapat 5 event bergengsi yang bakal diselenggarakan di tempat yang berbeda. Dimulai pada 6-7 Juli acara Abhental Omba’ Asapo’ Angin, di Perairan Poteran-Gili Labak. 12-13 Juli Festival Kuliner Nusantara, di Sepanjang Jln Trunojoyo, Sumenep, dan 14 Juli Batik On The Sea, di Pantai Lombang Sumenep.
Pada 16-17 Juli Ghatering Pelaku Wisata se-Indonesia, di Pendopo Agung Keraton Sumenep. Berakhir pada 28 Juli Lomba Ayam Bekisar Nasional, yang digelar di Lapangan Timur GOR Ahmad Yani.
Kemudian, 4 Agustus Kerapan Sapi Tradisional Tanggapan, di Lapangan Kerapan Sapi Giling, Sumenep. 8-11 Agustus Pameran Keris Dunia, di Museum Keris Jln Dr Soetomo No 5, Sumenep. 9-11 Agustus Festival Garam, di Pinggir Papas, Kedung Dadap Barat, Sumenep. Tercatat ada sebanyak 3 event.
Sementara pada bulan September 2019, sedikitnya diagendakan 5 jenis pertunjukan yang bakal dihelat untuk memanjakan para wisatawan, 8 September Pasir Egrang, di Pantai Lombang, Sumenep. Di hari yang sama 8 September Kejuaraan Catur International, di Pantai Lombang.
Kemudian tanggal 14-15 September Kirab Jamasan Pusaka Keraton Sumenep, di Desa Aengtongtong dan Keraton Sumenep. 21-22 September Festival Topeng Dalang dan Dalang Cilik, di Gedung Kesenian LPP RRI Sumenep. Sementara 21-22 September Festival Seni dan Budaya, di Panggung Kesenian Gotong Royong Sumenep.
Nah, untuk bulan Oktober sendiri, ada 8 event, dimulai pada 18-20 Oktober Festifal Santri se Indonesia di Panggung Gotong Royong, di Graha Adipoday dan Masjid Agung Sumenep. 19 Oktober Kontes Sape Sonok, di Pantai Salopeng, Sumenep. Dan 20 Oktober Kerapan Sapi Kabupaten Sumenep, bakal dihelat di Lapangan Kerapan Giling, Sumenep.
Pada 21-15 Oktober Sumenep Expo dan Pameran Pembangunan, di Lapangan Giling, Sumenep. 23 Oktober Grand Final Pemilihan Duta Wisata Kacong Cebing Sumenep, bakal digelar di Graha Zansibar, Sumenep. Pada 24 Oktober Istigosah Muharram 1440 H. Khaul Akbar Raja dan Tasyakkuran Hari Santri, di Depan Masjid Jamik, Sumenep.
Sementara, pada 26 Oktober di Selatan GOR Ahmad Yani, Sumenep bakal digelar Festival Musik Tong-tong, 27 Oktober Semarak 750 Tahun Sumenep, di Depan Masjid Jamik, Sumenep. 31 Oktober Peringatan 750 Tahun Sumenep, di Halaman Kantor PEMKAB dan Graha Praripurna DPRD Sumenep.
Pada 3 November 2019 acara Poteran Triatlon, di Pulau Poteran, Sumenep. 10 November Sumenep International Cycling Tourism, Strat-Finish- di Depan Masjid Jamik – Pantai Lombang. Tanggal 11 November 2019 Sumenep Spektakuler, bakal dilaksanakan di Jln Trunojoyo, Gotong Royong dan Gor Ahmad Yani, Sumenep.
Sedangkan 11-16 November Sumenep Vaganza, di Lapangan Giling, Sumenep. 17 November 10 K dan 5 K dan Faamily Run, di Depan GOR Ahmad Yani-Pelabuhan Kalianget, Sumenep. 24 November Gunung Pasir Trail Mania, Sepanjang Gunung Pasir Pantai Salopeng.
Pada 24 November Rokat Atsek Akbar, Pelabuhan/Pantai Aeng Panas Pragaan. kemudian, pada 24 November Turnamen Pencak Silat Nasional, di Indoor GOR Ahmad Yani dan Panggung Gotong Royong. 6-8 Desember Festival Musik dan Lagu lagu Daerah se Indonesia, Panggung Kesenian Gotong Royong dan Graha Adipoday. 6-8 Desember Festival Batik Indonesia, di Graha Adipoday, Sumenep.
Pada 29 Desember Lari dan Festival Hijaber, Strat-Finihs – Jln Panglima Sudirman – Jln Trunojoyo Graha Adipoday, Sumenep, dan 31 Desember Gema Sholawat Sejuta Umat, Depan Masjid Jamik Sumenep.
Sebelumnya, saat Grand Opening Visit Sumenep, di Kawasan Pantai Salopeng Sumenep 10 Maret 2019 lalu, Bupati Sumenep, A. Busyro Karim menyampaikan, program visit merupakan ikhtiar membangun dan mengembangkan potensi wisata di ujung timur Pulau Madura, agar bisa memberikan nilai tambah bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
Kabupaten Sumenep sendiri, lanjut Busyro, dikaruniai potensi sumber daya alam, tradisi, sejarah, dan budaya yang begitu luar biasa. Untuk itu harus juga dimanfaatkan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, salah satunya melalui program Visit Sumenep 2019.
“Tahun ini, ada 40 event wisata di Sumenep, empat diantaranya berskala Internasional. Semoga, visit Sumenep 2019 ini akan lebih baik, baik dari sisi pelaksanaan, kunjungan wisatawan, inovasi event maupun pendukung lainnya,” terangnya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini menegaskan, untuk meningkatkan kualitas event wisata, bukan kuantitasnya.
“Saya harap ke depan event wisata di Sumenep jangan lagi mementingkan kuantitasnya, tetapi diutamakan event-event wisata “berkelas” dan bisa menyedot perhatian wisatawan sesuai dengan karakter dan potensi kabupaten Sumenep,” pintanya. (*)
