FaktualNews.co

Tepis Disparitas Timur dan Barat, Ini Yang Dilakukan Pemkab Pasuruan

Birokrasi     Dibaca : 1205 kali Penulis:
Tepis Disparitas Timur dan Barat, Ini Yang Dilakukan Pemkab Pasuruan
FaktualNews.co/Abdul Aziz/
Kawasan timur Kabupaten Pasuruan yang fokus untuk masuk kawasan industri salah satunya terintegritas dengan pintul tol berada di kawasan Grati.

PASURUAN, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan merencanakan kawasan di Grati dan Nguling bakal dijadikan kawasan industri. Perencanaan yang sudah lama digaungkan tersebut, tak lain untuk menepis disparitas antara wilayah Barat dan Timur Kabupaten Pasuruan.

Bahkan kawasan Timur ini terkesan tertinggal dibandingkan Barat. Fokus pembangunan wilayah timur, terus dikebut dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Pasuruan, segera dituntaskan tahun 2019 ini.

“Saat ini untuk teknis sudah masuk dalam RTRW. Pemkab sudah masuk dalam penggodokan terkait kawasan industri wilayah timur,” ujar Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, saat bersama para awak media, Kamis (2/5/2019).

Menurut Irsyad, untuk pembukaan kawasan di wilayah timur masih ada proses yang harus dilalui. “Sekarang ini masih penyesuaikan tata ruang, nanti juga diperlukan perda. Termasuk terkait penyesuaian tata ruang untuk kawasan industri juga harus diusulkan ke DPRD kabupaten pasuruan. Pastinya kawasan sudah diplotting untuk industri harus sesuai aturan,” jelasnya.

Irsyad menjelaskan, terkait kawasan yang akan dipilih dipastikan tidak akan menggerus lahan pertanian terutama yang masih aktif. Sehingga dipilih lahan-lahan yang tidak produktif yang bakal dijadikan kawasan industri. Rencana kawasan industri nantinya akan dipusatkan di 2 kecamatan Grati dan Nguling.

“Lahan yang dipersiapkan nantinya bisa 1000 hektar,” urai Irsyad.

Kendati enggan menyebutkan lokasi spesifiknya. Namun untuk lahan yang digunakan kawasan industri adalah lahan yang sudah tidak produktif lagi.

“Untuk penyesuaian tata ruangnya, saya berharap tahun 2019 ini sudah selesai. Kawasan industri di timur ini saat potensial, terutama dengan adanya tol dan sisi lain seperti energi sampai sdm sudah siap,” tutupnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin