FaktualNews.co

Buka Pendaftaran Bakal Calon, PDIP Tancap Gas Menuju Pilkada 2020

Politik     Dibaca : 1080 kali Penulis:
Buka Pendaftaran Bakal Calon, PDIP Tancap Gas Menuju Pilkada 2020
FaktualNews.co/Ahmad Faisol
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, Ida Bagus Nugroho didampingi Saim, Ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan.

LAMONGAN, FaktualNews.co – Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lamongan pada 2020, DPC PDI Perjuangan mulai ambil ancang-ancang. Terhitung mulai 5 sampai 14 Septerber 2019 Partai berlambang kepala banteng itu membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Lamongan.

Hal ini diungkapkan ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Lamongan, Saim, di sela-sela acara Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) Pemenangan Pilkada 2020 di Kantor DPC PDIP Lamongan, Rabu (4/9/2019) siang.

“Mulai besok 5 Septeber hingga 14 September kami akan membuka untuk umum pendaftaran bakal calon kepala daerah yang akan diusung oleh PDIP Lamongan,” kata Saim.

Menurut Saim, hasil dari penjaringan tersebut akan diserahkan ke DPD PDIP Jatim untuk diakukan verifikasi dan fit and proper test.

“Komunikasi politik ke parpol lain juga terus kami lakukan ke semua parpol, karena PDIP di Lamongan tidak bisa maju sendiri untuk menyamakan visi misi membangunLamongan ke depan,” jelas Saim.

Terkait nama-nama yang beredar untuk kandidat, Saim mengaku sudah ada setidaknya empat nama yang sudah beredar dan sudah melakukan komunikasi politik dengan PDIP Lamongan.

Beberapa nama yang masuk dalam radar PDIP Lamongan tersebut, tandas Saim, diantaranya adalah tokoh jagung Lamongan Sholahuddin, Sekretaris Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendy, Wakil Bupati Lamongan saat ini Kartika Hidayati dan mantan ketua PCNU Lamongan Biin Abdussalam.

“Yang jelas untuk komunikasi dengan Parpol maupun tokoh berkaitan dengan Pilkada sudah kami lakukan,” Ungkapnya.

Sementara, Wakil Ketua Bidang Polhukam DPD PDIP Jatim, Ida Bagus Nugroho mengatakan, PDIP melakukan penjaringan lebih awal karena tidak ingin membeli kucing dalam karung.

“Jangan sampai membeli kucing dalam karung. Harus tahu benar siapa mereka. Dari ijazah sampai pada moralitasnya. Pokoknya jangan beli kucing dalam karung,” kata Bagus

Ia juga meminta semua kader dan pengurus partai untuk berperan aktif melakukan pemantauan dan ikut serta mengenali jejak siapapun yang melamar menjadi Cabup melalui PDIP. “Tidak ada mahar apapun untuk PDIP bagi siapapun yang ingin mendaftar sebagau Cabup lewat PDIP,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh