Siswa SMKN 2 Jember bikin Kolam Ikan Portabel.
JEMBER, FaktualNews.co – Merasa prihatin dengan banyaknya sampah plastik botol dan gelas bekas tempat minuman yang menumpuk di sekolahnya, Sejumlah siswa kelas XI TSM (Teknik Sepeda Motor) SMKN 2 Jember, Jawa Timur mengubahnya menjadi kolam ikan portabel.
Cara membuat tempat sebagai alternatif budidaya ikan itu cukup unik, dan tidak menghabiskan banyak biaya.
“Ide ini muncul saat melihat banyak sampah botol, gelas, dan sampah dari plastik itu. Terus kami sampaikan bersama guru pembimbing dan ada Guru PPL dari Unej,” kata salah seorang siswa, Insan Kamil, saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (28/9/2019).
Awalnya sampah plastik itu dikumpulkan dan dimasukkan dalam kotak kardus sambil ditekan-tekan agar padat. “benar-benar padat, sampai 1 kardus itu penuh bobotnya minimal 1 kilogram. Kemudian antar kardus itu ditumpuk, dan diikat erat jadi satu dengan erat menggunakan tali rafia bekas yang tidak terpakai,” jelasnya.
Setelah itu dibungkus lagi dengan plastik sehingga 4 tumpukan kardus berisi botol dan sampah-sampah plastik itu menjadi satu.
“Kemudian kami rangkai jadi satu, sehingga jadi satu kolam yang saling berikatan. Tempat menampungnya menggunakan terpal. Hanya ini bahan yang kami harus beli. Sebagai tempat menampung air dan untuk bibit ikan yang akan diternak atau untuk tempat kolam ikannya,” sambungnya.
Insan pun mengklaim, kolam ikan portabel buatannya itu kuat diduduki atau dipakai tumpuan berdiri. “Kuat banget, jadi gak akan rusak. Apalagi ini sampah plastik, jadi lama terurainya. Hal ini dapat bermanfaat juga semisal dipakai di pinggir sungai untuk budidaya ikan,” katanya.
Kepala SMKN 2 Jember Imsa’ Roni menyampaikan, kreatifitas dari siswa didiknya ini, adalah bentuk kepedulian akan lingkungan. “Juga dibimbing oleh gurunya Pak Teguh Sunarya, yang juga dibantu dari Unej, adik-adik mahasiswa Unej yang sedang KK-PLP di sekolah kami,” kata Imsa’
Selanjutnya, dari inovasi ini ada rencana untuk dipatenkan. “Selain itu, mungkin akan lebih kami sempurnakan, agar bisa memberikan manfaat lebih, juga nantinya soal sampah plastik yang banyak berceceran ini, bisa menjadi solusi agar lebih bermanfaat,” tandasnya.
