FaktualNews.co

Jelang Perayaan Natal, Polres Probolinggo Kota Deteksi Sejumlah Gereja

Peristiwa     Dibaca : 824 kali Penulis:
Jelang Perayaan Natal, Polres Probolinggo Kota Deteksi Sejumlah Gereja
FaktualNews.co/Mojo
Petugas saat memeriksa gereja dan para jemaat yang datang ke gereja.

PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Jelang perayaan Natal dan tahun baru, Polres Probolinggo Kota (Polresta), Minggu (22/12/2019) mendeteksi sejumlah gereja. Hasilnya, petugas belum menemukan bahan peledak atau barang yang dicurigai lainnya.

Anggota polres yang dipimpin AKBP Ambariyadi Wijaya ini, belum menemukan bahan peledak atau barang yang membahayakan lainnya. Tak hanya sejumlah tempat yang dicurigai, jemaat atau setiap orang yang masuk ke gereja diperiksa menggunakan alat detektor.

Tak hanya itu, sudut-sudut ruangan di dalam gereja juga tidak luput dari petugas deteksi. Tim K9 yang turut diterjunkan dalam deteksi atau cegah dini itu, juga tak ketinggalan mendeteksi dengan penciumannya. Namun, lagi-lagi, K9 tidak mendeteksi apa-apa alias aman.

Kabag operasi (KBO), AKP Hermawan menjelaskan, operasi yang dilakukan bertujuan agar umat Kristiani khusuk menjalankan ibadah dan merayakan natal. Adapun gereja yang akan dideteksi sebanyak 12 gereja yang ada di wilayahnya.

“Upaya cegah dini, belum, kami belum menemukan barang mencurigakan. Ada 12 gereja yang kami deteksi dan amankan,” tandasnya.

Di belasan gereja itu, setiap orang yang masuk ke gereja diperiksa dan digeledah. Termasuk sudut-sudut baik di luar ataupun di dalam gereja, semuanya akan dideteksi dengan alat detektor dan anjing pelacak.

“Guna menjamin umat nasrani khidmat dalam beribadah. Secara umum, agar wilayah kami aman,” tandasnya.

Disebutkan, jelang natal hingga tahun baru nanti, ada petugas yang standby menjaga gereja 24 jam. Petugas akan digilir dan dirolling di setiap gereja dan penjagaan diperketat sehari menjelang dan saat pelaksanaan natal.

“Kami juga akan menambah personil penjagaan dan pengalaman malam tahun baru. Di jalan raya dan di pusat perbelanjaan atau pusat keramaian,” pungkasnya.

Sementara itu, apa yang dilakukan petugas, menurut Doris Markoni, salah satu jemaat gereja merah atau Gereja Protetan Indonesia Bagian Barat (GPIBB) Immanuel, tidak mengganggu kelancaran dan kekhidmatan dalam beribadah.

“Nggak, tidak mengganggu. Kan deteksi di dalam gereja dilaksanakan sebelum ibadah,” katanya.

Menurut Doris, tidak ada yang istimewa pada perayaan natal tahun ini. Sebelum natal, seperti biasa para jamaat bersih-bersih halaman dan dalam gereja. Peribadatan yang dilaksanakan pada minggu tersebut merupakan kebaktian yang rutin dilaksanakan tiap minggu pagi.

“Nggak ada acara khusus. Sebelum natal tiba, ya kami bersih-bersih,” ujarnya.

Sedang untuk perayaan natalnya akan dilaksanakan 27 Desember. Acaranya berupa pertemuan yang diikuti seluruh jemaat di gereja. Hanya saja, Doris tidak menjelaskan secara rinci acara apa saja yang akan digelar di perayaan natal tersebut.

“Kurang tahu ya. Tapi saya mendengar kayak semacam talk show. Saya tidak tahu persis,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas