Jalur Wisata Bromo Via Tosari di Pasuruan Terputus Akibat Longsor
PASURUAN, FaktualNews.co-Hujan deras di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, sejak Rabu (12/2/2020) petang, mengakibatkan tanah longsor di jalan Dusun Pakis Bincil, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Kamis (13/2/2020).
Akibatnya, jalur menuju wisata Gunung Bromo via Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan tidak bisa dilewati untuk sementara ini. Akses jalan yang menghubungkan antardesa tersebut tertutup material dan tak bisa dilewati kendaraan.
Untuk menuju ke kaldera Bromo, warga sekitar jalan kaki. Bahkan wisatawan juga tak bisa menuju ke kawasan Gunung yang eksotik ini.
Longsoran dengan ketinggian mencapai 20 meter dan lebar 15 meter dengan ketebalan sekitar tiga meter tersebut, tak diprediksi sebelumnya oleh petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Sebab, hujan yang mengguyur kawasan wisata tersebut, dianggap tak rawan bencana.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Tecto membenarkan peristiwa longsor di jalur wisata itu. Saat ini pihaknya sedang mengupayakan pembersihan material longsor dengan menerjunkan alat berat.
“Terjadi longsor semalam. Saat ini petugas melakukan pembersihan di lokasi longsor,” ujarnya, Kamis (13/12/2020).
Pihaknya mengimbau masyarakat yang daerahnya rawan longsor, untuk hati-hati, karena longsor bisa terjadi kapan pun menyusul kondisi cuaca ekstrem.
Dari pemetaan pihak BPBD, daerah rawan longsor yang dalam pemantauan adalah di Kecamatan Tosari, Tutur, Purwodadi, Puspo, Lumbang dan Prigen.