FaktualNews.co

Balik ke Pondok, Ribuan Santri Lirboyo Kediri Langsung Dikarantina 14 Hari

Kesehatan     Dibaca : 1934 kali Penulis:
Balik ke Pondok, Ribuan Santri Lirboyo Kediri Langsung Dikarantina 14 Hari
Faktualnews/Ubaidhillah
Para santri mengantre masuk pondok.

KEDIRI, FaktualNews.co-Ribuan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo Kota Kediri mulai kembali pondok setempat, Sabtu (20/6/2020).

Para santri yang balik ke pondok diwajibkan mengikuti protokol Covid-19, dan dijaga ketat oleh aparat kepolisian serta TNI.

“Total santri yang balik ke pondok hari ini sekitar 2500 yang berasal dari Kediri, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk dan Jombang,” Kata KH Abdul Muid Shohib, Ketua Pesantren Tangguh Kota Kediri, Sabtu (20/6/2020).

Laki-laki yang akrab disapa Gus Muid itu juga menjelaskan, sebelum datang ke pondok santri diwajibkan melaksanakan isolasi mandiri di rumah masing-masing dan harus dibuktikan dengan surat keterangan dari pihak terkait.

“Para santri juga tidak diperbolehkan menggunakan angkutan umum saat berangkat ke pondok. Kedatangan mereka dikoordinir oleh Himpunan Alumni Santri Lirboyo (HIMASAL) di daerah asal masing-masing,” ucapnya.

Dikatakan santri yang kurang sehat atau memiliki penyakit akut yang masih dalam proses penyembuhan di daerah asalnya tidak diperkenankan kembali ke pondok.

“Pokoknya jika masih sakit dan grafik covid di daerah asal masih tinggi, kita larang untuk balik ke pondok.” Ungkapnya.

Gus Muid melanjutkan, sesampainya di pondok para santri ini belum diperbolehkan melakukan kegiatan belajar mengajar, mereka sebelumnya diwajibkan mengikuti karantina 14 hari.

“Selama masa karantina akan diisi dengan kegiatan yang telah diatur panitia. Selama karantina juga akan dilakukan screaning kesehatan dan pemberian suplemen setiap hari,” katanya.

Kapolresta Kediri AKBP Miko Indrayana menambahkan, santri yang hadir pada hari ini belum secara total keseluruhan, kedatangan akan dilakukan secara bertahap melihat kondisi yang ada.

“Untuk kali ini direncanakan ada 2.500 melaksakan isolasi. Kola sudah dinyatakan sehat dalam 2 pekan mereka dapat melakukan kegiatan belajar mengajar. Santri yang datang hari ini baru 10 persennya saja dari total santri 28.000. Kedatangannya akan bertahap sambil menunggu santri yang baru datang ini selesai isolasi,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags