Soal Dibukanya SMPN 3 Paron Ngawi, Hearing DPRD dengan Disdik Terkesan Tak Serius
NGAWI, FaktualNews.co – Dibukanya kembali SMPN 3 Paron pasca dinonaktifkan selama dua tahun, menjadi sorotan DPRD Kabupaten Ngawi. Terkait hal ini, pada Rabu (15/7/2020) Komisi II menggelar RDP (ruang dengar pendapat) dengan menghadirkan Dinas Pendidikan setempat, di gedung DPRD setempat.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik), M Taufiq Agus Susanto bersama sejumlah jajarannya memasuki kantor DPRD Ngawi sekitar pukul 13.00 WIB. RDP yang berlangsung selama tiga jam tersebut, dipimpin langsung Ketua Komisi II.
Sayangnya, dalam durasi itu, tidak diketahui apa saja yang dibahas dalam RDP. Pun demikian usai RDP, tidak ada pejabat berkenan memberikan komentar. Malahan, komentar yang diberkan M Taufiq Agus Susanto terkesan santai saat menanggapi pertanyaan dari awak media.
“Kalau bahas yang dahulu kita tidak tahu. Yang penting sekolah itu dulu ditutup, dan sekarang dibuka kembali. Itu saja,” jawab M Taufiq pada awak media.
Pertanyaan awak media terkait alasan ditutupnya SMPN 3 Paron Ngawi tersebut, juga tidak terkomentari. Kendati isu yang beredar, alasan penutupan sekolah tersebut tak jelas. Juga soal keberadaan sarana dan prasarana sekolah tersebut, yang saat ini sudah tidak ada semua.
