Mayat Penuh Luka di Blitar, Polisi Temukan Ponsel Korban di Belakang Rumah Tetangga
BLITAR, FaktualNews.co – Polisi sampai saat ini masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terkait temuan mayat di lahan jagung Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.
Kapolres Blitar, AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetyo mengatakan, berdasarkan hasil visum dan kondisi luka di tubuh korban, korban tersebut meninggal bukan bunuh diri. Dia diduga menjadi korban pembunuhan. Hal ini, lantaran ada luka akibat benturan benda tumpul di tubuhnya.
“Ada lima orang yang kami periksa, untuk perkembangannya nanti kita beritahu kembali,” kata Ahmad Fanani Eko Prasetyo, Sabtu (18/7/2020)
Selain memeriksa saksi, lanjut Fanani, petugas juga menemukan ponsel milik korban di belakang rumah tetangganya.
“Setelah menemukan handphone milik korban di belakang rumah salah satu tetangganya, petugas menemukan tanda-tanda yang mungkin bisa mengarah ke pelaku pembunuhan tersebut,” sambung Fanani.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar digegerkan penemuan mayat di lahan jagung, penuh luka dan sayatan. Setelah dievakuasi, mayat tersebut diketahui bernama Sadak (52) warga sekitar.
Sadak keluar rumah malam hari tidak berpamitan ke keluarganya. Karena tidak pulang, pihak keluarga pun mencarinya. Sadak kemudian ditemukan sudah tak bernyawa dengan sejumlah luka di tubuhnya.
Baca sebelumnya: Mayat Penuh Luka di Ladang Jagung Blitar, Diduga Korban Pembunuhan