Ruang tunggu di salah satu poli RSUD dr Iskak Tulungagung.
TULINGAGUNG, FaktualNews.co – Menuju new normal, jumlah pasien berobat di RSUD dr Iskak naik 30 persen. Sebelumnya, pasien enggan berobat di RSUD dr Iskak karena takut, lantaran RSUD dr Iskak menjadi rumah sakit rujukan bagi pasien Covid-19.
Dengan naiknya jumlah pasien berobat, menurut pihak RSUD dr Iskak Tulungagung dapat menunjukkan mulai terkendalinya psikis masyarakat Tulungagung dalam menanggapi pandemi Covid-19.
Selama pandemi ini, jumlah pasien di RSUD dr Iskak, menjadi sekitar 40 persen saja. Padahal jumlah pasien berobat di hari normal berkisar 500 lebih pasien per hari.
“Dengan naiknya jumlah pasien menjadi sekitar 70 persen dari 40 persen, ini mengindikasikan masyarakat sudah tidak takut lagi datang ke RSUD dr Iskak,” papar Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, Supriyanto, Selasa (18/8/2020).
Menurutnya, seiring naiknya jumlah pasien berobat di rumah sakit plat merah tersebut juga mengindikasikan masyarakat kembali percaya dan pulih dari tekanan Covid-19.
“Kita tahu, jumlah kesembuhan kita tinggi, dan ini telah memasuki fase terakhir dalam penyebaran, atau bisa dikatakan penularan terkendali,” jelasnya.
Meski demikian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak jumawa dan abai dengan keadaan. “Masyarakat tetap harus menerapkan protokol kesehatan, supaya Tulungagung tetap aman,” pungkasnya.
