Alfamart di Kota Probolinggo Disatroni, Karyawan Sebut Pelaku Beraksi di 7 Lokasi
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Alfamart di Kota Probolinggo menjadi sasaran aksi pencurian. Sedikitnya ada tujuh yang diobok-obok. Salah satunya, Alfamart di jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Curahgrinting, Kecamatan Kanigaran.
Barang dagangan yang ditata di etalase, dicuri dua pelaku laki-laki dan perempuan yang diduga pasangan suami istri. Kejadian pada Minggu (13/9/2020) sekitar pukul 19.00 WIB tersebut sempat terekam CCTV. Meski begitu, pelaku berhasil kabur sebelum aksinya diketahui.
Saat dikonfirmasi, Arifin kepala Alfamart di barat kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo tersebut membenarkan. Menurutnya, kejadian pencurian berlangsung minggu malam kemarin.
Disebutkan, pelaku yang diduga suami istri tersebut mengutil atau mengambil sabun wajah atau muka berikut krimnya yang dipajang di etalase. Ia mengetahui barang dagangan di etalasenya berkurang, saat melintas atau lewat di dekat etalase.
Melihat barang dagangan di etalase semburat, Arifin curiga dan langsung melihat CCTV. Benar dugaaannya, di monitor terlihat seorang lelaki mengambil barang dan dimasukkan ke tas cangklong yang dibawa perempuan.
Beberapa kali pelaku laki-laki mengambil barang dan si perempuan memasukkan ke dalam tas yang dicangklong di pundaknya.
“Yang diambil sabun wajah sekaligus creamnya. Yang perempuan memasukkan ke tasnya. Sabun dan krim, semuanya diambil,” ujar Arifin ke sejumlah wartawan, Senin (14/9/2020).
Tak hanya Alfamart tempatnya bekerja, diduga pelaku yang sama mencuri di 6 Alfamart lainnya. Hanya saja Arifin tidak menjelaskan, kapan kejadian di enam Alfamart tersebut. Apakah bersamaan atau di waktu dan hari yang berbeda.
“Ada 6 Alfamart yang dimaling, 7 dengan sini. Alfamart mana saja dan kapan kejadiannya, saya kurang tahu. Yang pasti di Kota Probolinggo ada tujuh. Pelakunya ya sama. Suami istri yang nyolong di sini itu,” tandasnya.
Tak hanya ngutil di Kota Probolinggo, pelaku juga mencuri di wilayah lain yakni, Pasuruan. Hanya saja Arifin tidak tahu jumlah dan lokasinya. Ia mengaku, mendapat informasi seperti itu dari jaringan Alfamart. “Kami tahu dari jaringan kami,” pungkasnya
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Heri Sugiono, saat dihubungi wartawan mengatakan, belum ada laporan. Meski begitu, pihaknya akan mencari tahu ke Alfamart. “Belum melapor. Mungkin lain kali. Tapi tetap kami datangi,” katanya singkat.
