Demonstrasi gabungan mahasiswa dan aktivis pemuda Lumajang di kantor Bupati Lumajang
LUMAJANG, FaktualNews.co-Puluhan aktivis dari sejumlah elemen mahasiswa dan masyarakat, melakukan unjuk rasa di Kantor Bupati Lumajang, Senin (14/09/2020).
Massa yang terdiri dari aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Komunitas Peduli Lingkungan, Poros Pemuda Suwandak, Lumajang Progresif itu mengritik sejumlah kebijakan Bupati Thoriqul Haq, sekaligus menagih janji politik bupati.
Diantara mengritik Bantuan Langsung Tunai yang banyak salah sasaran, Indeks Pembangunan Manusia Lumajang yang terendah ketiga di Jawa Timur, belum setaranya gaji guru honorer dengan Upah Minimum Provensi (UMP) sebagaimana janji politik bupati.
Unjuk rasa yang dijaga aparat keamanan tersebut, para aktivis menyampaikan unek-uneknya. “Bupati kita banyak muncul di media sosial, jangan jadi konten kreator,” ungkap Aan Robi Aziz, salah satu peserta aksi.
Selain orasi, pendemo juga aksi menggelar aksi teatrikal, yang menggambarkan bupati Thoriqul Haq menemui petani dengan sorotan kamera.
Sempat terjadi saling dorong para pendemo dengan aparat, karena massa merangsek maju sambil terus bernyanyi.
“Kita akan nyanyikan lagu kesukaan bapak bupati, semoga segera keluar,” ungkap Solihin, peserta aksi. Namun hingga demo usai, bupati tak kunjung menemui demontrans.
