SITUBONDO, FaktualNews.co – Tiga hektar kawasan hutan produksi di petak 50 H KRPH Kendit, BKPH Panarukan, KPH Bondowoso Utara, Jawa Timur, dilalap si jago merah.
Tiga hektar kawasan hutan jati yang berlokasi di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo itu, diduga kuat dibakar oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Pantauan FaktualNews.co di lapangan, saat kejadian, angin bertiup sangat kencang, sehingga kobaran api cepat merembet ke petak lain di hutan lindung tersebut.
Bahkan, hanya dalam hitungan menit, kobaran api terus membakar daun kering dan ranting kering di kawasan hutan produksi KPH Bondowoso, Jawa Timur tersebut.
Untuk mengantisipasi merembetnya kobaran api petak lain, petugas perhutani KRPH Kendit, Situbondo langsung memberi pembatas di sekitar hutan jati yang terbakar.
KRPH Kendit Kartoyo mengatakan, karena kondisi hutan yang terbakar agak terjal, petugas mengaku hanya memberi pembatas.
“Dengan harapan, kebakaran hutan tersebut tidak merembet ke petak lain di KRPH Kendit, Situbondo,” kata Kartoyo, Sabtu (07/08/2021).
Menurutnya, musim kemarau membuat kawasan hutan rawan terjadi kebakaran. Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan lagi, pihaknya akan meningkatkan patroli di kawasannya.
“Kami akan meningkatkan patroli di kawasan hutan KRPH Kendit,” imbuhnya.
Menurutnya, karena lokasi hutan lindung yang terbakar lokasinya di perbukitan, petugas perhutani kesulitan untuk memadamkan kobaran api.
“Kobaran api yang membakar hutan lindung berhasil dipadamkan sekitar 4 jam setelah kejadian,” pungkasnya.