Perekam Video Joget ‘Kandas’ Kepala Disdikbud Bondowoso Ternyata Kepala Sekolah
BONDOWOSO, FaktualNews.co – Video viral karaoke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bondowoso Sugiono Eksantoso benar adanya. Hal itu dikonfirmasi salah satu staf Disdikbud setempat, Jumat (10/9/2021).
“Iya. Itu benar Pak Kadis (Kepala Dinas). Tapi saya pikir ini jebakan, mas,” ungkap narasumber yang enggan disebutkan namanya itu.
Video berdurasi 2 menit 50 detik itu merekam Kepala Disdikbud Bondowoso yang tengah bernyanyi lagu ‘Kandas’.
Sugiono didampingi seorang perempuan dan disaksikan hadirin, tanpa menerapkan protokol kesehatan (prokes) di saat jam dinas.
“Itu pas kegiatan pembinaan sekolah pada Rabu (8/9/2021) di SMPN 5 Bondowoso. Anehnya, kok MC memotong acara pembinaan dan menyuruh Pak Kadis bernyanyi. Padahal, itu masih paparan poin kedua, belum selesai. Apesnya, Pak Kades mau begitu saja,” bebernya.
Padahal, kata dia, pada pembinaan dari titik 1 sampai 47 tidak ada istirahat untuk bernyanyi atau kegiatan lainnya. Seluruh poin disampaikan tanpa jeda hingga tuntas.
“Nah, pas titik ke-48 (SMPN 5 Bondowoso) ini kok malah ada acara nyanyi-nyanyi segala. Kayak settingan politik,” sergahnya.
Kepala SMPN 5 Bondowoso Sujarwoko membenarkan bahwa pria yang bernyanyi itu adalah Kepala Disdikbud Kabupaten Bondowoso Sugiono Eksantoso di salah satu ruangan di SMPN 5 Bondowoso.
Berita sebelumnya:
• Heboh, Video Pria Mirip Kepala Disdikbud Bondowoso Joget ‘Kandas’ Abaikan Prokes
“Perekamnya bukan kami, tapi kepala SMPN 2 Satap (Satu Atap) Grujugan, Pak Wido. Saat itu yang duduk di depan ada saya, Pak Wido dan dari pengawas sekolah,” ungkap Sujarwoko dikonfirmasi via sambungan telepon, Jumat (10/9/2021).
Katanya, yang merekam adegan itu bukan hanya Pak Wido. Beberapa lainnya juga ikut mengabadikan baik berupa rekaman video ataupun foto.
“Tapi perjanjian awal disepakati hanya untuk konsumsi pribadi, bukan untuk umum. Enggak tahu kok sama Pak Wido malah disebar,” tukasnya.
Sementara itu Kepala SMPN 2 Satap Grujugan Wido Daryanto tidak mengelak. Ia mengakui dialah perekam video tersebut.
“Iya, mas. Tapi saya gak menyangka bisa jadi viral begini,” jawabnya dikonfirmasi via seluler.
Dia merekam, lalu mengirimkan video itu kepada temannya yang hobi bernyanyi. Dalihnya, agar suatu saat jika Kepala Disdikbud berkunjung ke Grujugan, bisa bernyanyi bersama.
“Jadi harapannya nanti bisa duet begitu. Enggak tahunya malah jadi masalah. Saya pribadi meminta maaf atas keteledoran saya,” terang Wido.
Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto belum memutuskan apakah tindakan Kepala Disdikbud Kabupaten Bondowoso melanggar protokol kesehatan (prokes) atau tidak.
“Kami tindaklanjuti dulu, biar jelas,” jawabnya singkat. (Deni)
