Bina Akhlak Sejak Dini, Setiap PAUD di Bondowoso Diminta Berinovasi
BONDOWOSO, FaktualNews.co – Pendidikan Non Formal (PNF) di Kabupaten Bondowoso diminta untuk menitikberatkan pada pembangunan karakter. Oleh karenanya, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) diharapkan bisa memunculkan inovasi program untuk mewujudkan hal itu.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bondowoso Sugiono Eksantoso saat memberi sambutan pada pembinaan bunda PAUD di SKB, Selasa (5/10/2021).
“Setiap lembaga PAUD harus menciptakan minimal satu inovasi. Ini tugas dari masing-masing bunda PAUD kecamatan,” ungkapnya.
Ia juga mengimbau kepada orang tua dan tenaga pendidik untuk mengajarkan anak berbahasa halus pada orang tua dan guru-gurunya.
“Bahasa engghi bunthen kepada orang tua, guru dan masyarakat. Jadi agar membentuk anak yang berbudi luhur,” tuturnya.
Sugiono yang sempat viral dengan kasus joget ‘kandas’ beberapa waktu lalu ini, sempat bergurau tentang hal tersebut lewat imbauan pembacaan sholawat kepada anak yang masih dikandung emak-emak.
“Kalau hamil, dielus, bacakan sholawat. Jangan dinyanyikan lagu kandas,” selorohnya.
“Ini jangan divideo ya. Deghik viral poleh (nanti viral lagi),” sambungnya disambut tawa peserta.
Ia berharap, dengan pelatihan ini, maka ke depan ada persamaan persepsi untuk membangun anak-anak PAUD agar berakhlakul Kharimah.
“Anak-anak yang tidak hanya pintar intelektualnya tapi juga memiliki kepribadian yang baik,” tegasnya. (awi)
