Bupati Mojokerto: Petani Harus Pikirkan Komoditas Ekspor
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mendorong para pertani di wilayah Kabupaten Mojokerto mulai memikirkan komoditas ekspor.
Hal itu ia sampaikan dalam acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke-41 yang dikemas dengan Master Chef Challenge ala Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Poktan Binaan Dinas Pangan dan Perikanan (Dispari) Kabupaten Mojokerto di lembah Poetoek Soeko Desa Sukosari Kecamatan Trawas, Selasa (26/10/2021).
Dikatakannya, peringatan hari pangan sedunia kata kuncinya adalah lebih baik. Tidak cukup ketahanan pangannya yang baik, namun harus bisa memberi kesejahteraan ekonomi bagi warga Kabupaten Mojokerto.
“ketahanan pangan harus bisa menjadikan sektor penunjang kesejahteraan masyarakat, menyerap tenaga kerja dan meningkatkan perekonomian. Semua aspeknya harus berjalan lebih baik,” katanya.
Sehingga, untuk bisa mencapai ke arah yang lebih baik lagi, Ikfina meminta mulai sekarang para petani memikirkan komoditas ekspor.
“Di sektor pertaniannya, kita bahkan sudah didorong dari sekarang untuk memikirkan komoditas ekspor. Ini sesuai arahan menteri pertanian ketika MoU di Probolinggo. Barang Yang diekspor pun harus barang jadi,” katanya.
Sementara, Kepala Dispari Kabupaten Mojokerto Nurul Istiqomah menambahkan, ketahanan pangan, juga berkaitan dengan sistem keseluruhan. Oleh kerena itu kegitan peringatan hari ketahanan pangan sangatlah penting.
“Kegiatan ini mengingatkan kita pentingnya ketahanan pangan, khususnya di masa pandemi,” tandasnya.
