FaktualNews.co

Gerakan Menanam Pohon, Partai Gelora Luncurkan Program Tanam 10 Juta Pohon

Lingkungan Hidup     Dibaca : 815 kali Penulis:
Gerakan Menanam Pohon, Partai Gelora Luncurkan Program Tanam 10 Juta Pohon
FaktualNews.co/IST
Sekretaris DPW Partai Gelora Jatim, Misbakhul Munir menanam pohon di Taman Penghijauan milik warga desa Bedadung, Jember.

SURABAYA, FaktualNews.co – Partai Gelora tergerak menghadirkan program menanam 10 juta pohon di hari Gerakan Menanam Pohon Indonesia (GMPI) pada 28 November 2021, hari ini. Tujuannya, menyelamatkan bumi dari kerusakan parah akibat eksploitasi hutan secara berlebihan.

“Program ini merupakan langkah kecil, menyelamatkan bumi. Untuk tingkat nasional dipusatkan di Bandung, untuk tingkat Jatim dipusatkan di Jember,” terang Ketua DPW Partai Gelora Jatim, Muhammad Sirot, Minggu (28/11/2021).

Menurut Sirot, kerusakan bumi yang massif akibat ekplorasi hutan yang berlebihan. Sekarang dampaknya mulai terasa. Cuaca semakin ekstrem, bencana alam semakin menjadi ancaman. Bumi mengalami ‘penuaan dini’, akibat kerusakan alam oleh tangan-tangan manusia.

Bayangkan, kata Sirot, suhu bumi naik 1,1 Derajat Celsius (DC) – merujuk data Organisasi Meteorologi Dunia — lebih panas dibanding era pra industri. Dunia kehilangan 1.3 ton triliun es pertahun, menyebabkan permukaan air laut mengalami kenaikan 2 mm pertahun.

“Sementara Indonesia menjadi negara monor 4 di dunia yang mengalami kerusakan hutan paling parah,” tandas Sirot.

Dari data ini lah, Sirot menegaskan, Partai Gelora sebagai salah satu entitas politik di Indonesia, tergerak menghadirkan program tanam 10 juta pohon.

Dengan jumlah kader saat ini, tercatat ada 100 ribu orang, DPW Gelora Jatim ikut ambil bagian dengan menanam 1 juta pohon melalui “Program 1 Kader Menanam 10 Pohon”.

“Gerakan ini diluncurkan bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Indonesia yang jatuh pada hari ini, tanggal 28 November,” katanya.

Mantan anggota DPRD Jatim ini mengungkapkan, hasil penelitian menunjukkan 1 pohon besar bisa menampung 1-2 tangki air. “Itu artinya, bumi memberi cadangan mata air melalui akar-akar pohon,” ucapnya.

Sementara kebutuhan manusia akan oksigen sangat tinggi, mash kata Sirot, kurang lebih 2.200 liter oksigen/hari/ orang. Jika dikalikan penduduk bumi 7,7 miliar, apakah bumi mampu mensuplai kebutuhan oksigen? Sementara pohon-pohon sebagai penyuplai oksigen terbesar, tak lagi menjadi penghuni bumi.

“Dalam perspektif agama, menanam pohon itu berpahala. Jadi gerakan menanam ini tidak hanya bermanfaat untuk bumi dan lingkungan. Tapi juga bernilai ibadah,” tutur Sirot.

Bukan Gerakan Seremonial

Sekretaris DPW Partai Gelora Jatim, Misbakhul Munir menambahkan, gerakan menanam pohon ini bukan sekadar seremonial. Sebab, akan dilakukan secara simultan dan kontinyu sampai dua tahun ke depan.

Setiap dua bulan sekali, pihaknya akan melakukan penanaman dalam skala besar di seluruh kabupaten/kota.

“Gerakan menanam pohon ini bukan seremonial. Kami akan terus menanam hingga dua tahun ke depan, dengan target satu juta pohon yang ditanam se Jawa Timur,” tandas pria yang akrab disapa Gus Misbah tersebut.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Andrian