Peristiwa

RS dan Puskesmas di Lumajang Standby, Antisipasi Rawat Korban Erupsi Semeru

LUMAJANG, FaktualNews.co – Bupati Lumajang Thoriqul Haq memastikan puskesmas dan rumah sakit di Lumajang standby 24 jam penuh. Hal itu dipersiapkan mengantisipasi adanya korban terdampak erupsi Gunung Semeru.

“Memastikan seluruh puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk standby. Saya pastikan yang dievakuasi terlebih dahulu lansia, anak-anak dan ibu hamil. Masyarakat saya harapkan segera melakukan evakuasi ke tempat lebih aman,” ujar bupati, Sabtu (04/12/2021) malam.

Berdasarkan laporan relawan di lapangan, sejumlah warga mengalami luka bakar akibat terkena guguran debu panas, dan saat ini telah mendapatkan perawatan di fasilitas kesehatan.

Bupati menjelaskan, saat ini petugas gabungan dari TNI-POLRI, BPBD beserta relawan masih melakukan evakuasi warga. Untuk sementara, titik pengungsian difokuskan di Kantor Kecamatan Candipuro dan Pronojiwo serta kantor desa terdekat.

“Kita cari lokasi lokasi yang aman untuk evakuasi warga,” jelas bupati.