Apel Sinergitas TNI/Polri di Trenggalek, Wujudkan Pemilu 2019 Aman Kondusif
TRENGGALEK, FaktualNews.co-Menjelang Pemilu serentak 2019, Polres Trenggalek bersama Kodim 0806 dan Pemkab Trenggalek, menggelar apel sinergitas dalam rangka menjaga situasi kamtibmas yang aman dan damai. Apel Sinergitas tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Trenggalek bersama Dandim 0806 dan Bupati Trenggalek, Rabu (26/12/2018).
Kegiatan yang semula akan dilaksanakan di alun-alun, karena hujan deras dialihkan ke Pendopo Manggala Praja Nugraha. Dan dihadiri para Pejabat Utama, Kapolsek jajaran, Forkopimda, Kesbangpol, Koordinator Pos SAR, dan Ketua KPU, serta Ketua Bawaslu serta ratusan personel gabungan dari Babinsa dan BKTM se-kabupaten Trenggalek.
Dalam sambutannya, Bupati Emil Dardak menuturkan, sebagaimana diketahui bersama, pada April 2019 mendatang akan diselenggarakan pesta demokrasi besar yaitu Pemilu Presiden dan Pemilu legislatif.
Dalam hal ini Kondusifitas suatu daerah menjadi tolok ukur penting dan sangat diperlukan dalam mendukung kelancaran serta kesuksesan penyelenggaraan Pemilu.
“Sebagai tolok ukur kesuksesan Pemilu, sudah dibuktikan oleh jajaran TNI/Polri dimana pelaksanaan Pilgub 2018 yang lalu di Kabupaten Trenggalek berjalan dengan aman dan lancar,”ucapnya.
Sementara Kapolres Trenggalek, AKBP Didit Bambang Wibowo S dalam kesempatan tersebut menyatakan, kesiapannya bersama jajaran dalam memberikan jaminan keamanan dalam pelaksanaan pesta demokrasi nanti.
“Di sini kita harus saling support agar masyarakat dapat melaksanakan Pemilu dengan aman dan lancar,” ungkapnya.
Menurut AKBP Didit, aparat keamanan TNI/Polri siap memberikan jaminan Pemilu, Pileg bahkan nanti Pilkades. Dalam menjamin keamanan itu perlu bersinergitas satu sama lain dan saling mensuport, baik aparat keamanannya dan aparatur pemerintahnya. Tujuannya agar masyarakat dapat mengikuti kegiatan demokrasi dengan aman dan kondusif.
“ Kami berpesan, karena garda terdepan itu Babinsa dan BKTM, marilah kita identifikasi masyarakat yang memiliki tingkat potensi kelompok yang pro dan kontra. Kemudian bagaimana kita intraksi komunikasi terhadap masyarakat ini. Agar masyarakat mampu melakukan demokrasi untuk mewujudkan situasi di Trenggalek aman dan kondusif,”imbuhnya.
Ditambahkan, dengan melaksanakan koordinasi secara berkesinambungan sebagai upaya menanggulangi isu-isu negatif yang dapat memecah belah masyarakat. Sinergitas ini diharapkan kondisi Kamtibmas di kabupaten Trenggalek, sebelum, pada saat hingga selesai Pemilu 2019 tetap dalam keadaan aman dan kondusif.
