Sosial Budaya

Kesaksian Penjaga Soal Angkernya Apartemen Kebonsari Surabaya yang Lama Kosong

SURABAYA, FaktualNews.co – Komunitas Indigo dan Telepati Surabaya dikabarkan sempat menjajal areal bangunan Sejahtera Famili Apartemen di Jalan Manunggal Kebonsari – Jambangan, Kota Surabaya, untuk menerawang kehidupan dimensi lain di tempat itu.

Tim kemudian menyimpulkan jika gedung yang dibiarkan kosong sejak Tahun 2002 tersebut, dipenuhi makhluk astral, mulai dari Kuntilanak, genderuwo hingga hantu anak kecil.

Lalu benarkah ada penghuni tak kasat mata berdiam di bangunan yang memang terkesan menyeramkan tersebut? Media ini mencoba menggali kesaksian dari petugas jaga yang hapal betul seluk-beluk tempat itu.

Rupanya, secara tegas petugas keamanan disana membantah rumor tersebut. “Jangan percaya-lah, ini yang justru merusak. Konten-konten itu (merusak),” ucap dia, Selasa (26/1/2021).

Seakan ingin memastikan ucapannya itu, ia lantas menyebut jika dirinya setiap malam tak pernah lalai sedikit pun mengawasi setiap sudut bangunan apartemen. Dia kembali mematikan dirinya tak pernah menjumpai makhluk gaib.

“Saya saja tinggal di sini enggak ada apa-apa kok dibilang horor. Saya saja bergelantungan tiap jam 2 malam. Setiap malam saya keliling kok,” lanjutnya.

Meski demikian, ia tak menampik gedung yang dibangun tahun 1994 tersebut kerap dikait-kaitkan dengan cerita misteri. Baik oleh warga sekitar maupun masyarakat luar. Itu karena gedung itu lama terbengkalai. Namun menurut dia, semuanya desas-desus belaka.

Andai itu benar, penduduk sekitar sudah kabur menjauhi gedung, “logikanya dipakai. Orang-orang sini sudah pada komplain (kalau benar horor),” ucapnya.

Beda lagi dengan bangunan milik perusahaan di kawasan Kedungdoro, Kota Surabaya tempat dulu dia pernah bekerja sebagai penjaga. Di tempat itu dirinya memang benar-benar pernah mengalami peristiwa mengerikan saat bertugas jaga.

“Nah kalau di sana betul,” ujarnya singkat.

Dirinya juga mengatakan, semua makhluk astral selalu berdampingan dengan manusia. Tak terkecuali di rumah-rumah warga. Hanya saja, tergantung dari setiap orang menghadapi fenomena gaib tersebut.

“Jadi kalau ada orang cerita itu, cerita lama. Dan omong kosong itu,” tutupnya.

Kesan angker pada bangunan lima tower Sejahtera Famili Apartemen di Surabaya kian terasa ketika media ini menelusuri sebagian lantai gedung, atap plafon banyak yang runtuh dan pecah. Sedang areal lahan rimbun penuh semak belukar. Belum lagi dinding apartemen yang kusam dan berlumut, semakin mempertegas aura magis di tempat itu.

Tak ada aktivitas berarti di sana, karena para penghuni sudah lama meninggalkan apartemen. Kala siang, hanya beberapa orang tampak bekerja. Namun saat petang, bangunan itu menyeruak diselimuti kegelapan lantaran minimnya penerangan.