FaktualNews.co

Nikmatnya Lontong Kikil Legendaris di Jombang

Kuliner     Dibaca : 1317 kali Penulis:
Nikmatnya Lontong Kikil Legendaris di Jombang
FaktualNews.co/Diana Kusuma.
Lontong kikil Pak Suroto legendaris sejak tahun 1980 di Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co- Seabrek kuliner tersedia di Kota Santri Jombang. Salah satunya kuliner lontong kikik yang melegenda, mulai ada sejak tahun 1980 di Dusun Dapurno, Desa Dapurkejambon, Kabupaten Jombang.

Meski tergolong berada di tempat yang sederhana, kedai lontong kikil Pak Suroto yang kini dilanjutkan generasi penerusnya ini tak pernah sepi pembeli dan ludes dengan hitungan beberapa jam saja.

Kedai lontong kikil legendaris ini setiap hari buka mulai pukul 16.00 WIB hingga habis atau maksimal hanya sampai pukul 21.00 WIB. Olahan lontong kikil Pak Suroto, siap memberikan rasa sensasi yang dalam bagi penikmat kuliner satu ini.

“Seporsinya hanya Rp 13 ribu, kalau sama teh jadi Rp 15 ribu. Dulu tempatnya ada di sebelah timur sekarang pindah ke barat sini, kami tutup kalau pas capek atau ada urusan,”tutur Sutik pada Jumat (17/12/2021).

Irisan lontong dengan dibubuhi kuah kuning penuh dengan kikil yang melimpah, ditambahkan daun bawang diatasnya menambah kenikmatan seporsi lontong kikil yang melegenda tersebut.

“Dulu masih dipegang bapak, sekarang anak-anaknya yang meneruskan, tapi resep dan rasa insya Allah tidak ada perubahan, masih sama seperti dulu,”jelasnya.

Dalam sehari ratusan porsi lontong kikil ludes diserbu oleh para pecinta kuliner kikil ini, yang hanya terletak di satu tempat tersebut.

“Kami belum buka cabang, jadi pelanggan yang tahu ya di sini aja tempatnya kalau mau makan lontong kikil,”terangnya.

Salah satu pembeli setia lontong kikil Pak Suroto, Lilik (54) warga Kecamatan Jombang, mengaku telah lama menjadi pelanggan karena tergiur dengan kenikmatan rasanya.

“Dari dulu kesini kalau mau makan lontong kikil, sudah jadi favorit di sini,”katanya.

Selain melegenda dengan rasa lontong kikilnya yang khas, menurutnya sepadan dengan harga yang terbilang terjangkau itu.

“Saya kira harga cukup terjangkau, apalagi ini tinggal makan, gak harus susah mengolah kikil dulu,”pungkas Lilik.

 

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin