Wanita Cantik yang Lompat ke Sungai Bantaran Madiun Ditemukan Tak Bernyawa
NGAWI, FaktualNews.co – Upaya pencarian Rina Nur Era Batiah (25) yang melompat ke Sungai Bantaran Kelurahan Pangungangan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, akhirnya membuahkan hasil, Jumat (9/2/2018).
Wanita yang berstatus sebagai janda muda itu ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di sungai yang berada di Desa Purwosari, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi. Jasad korban ditemukan oleh Tim Basarnas yang melakukan pencarian sejak kemarin.
“Kalau dari TKM atau dari titik dia mencebur ya jauhnya sekitar 20 km. Karena memang arusnya deras, sehingga memang kemungkinan besar sudah melaju ke Ngawi,” kata Komandan Regu Basarnas Trenggalek, Dian Susetyo Wibowo.
Dian, mengatakan, yang pertama menemukan warga. Warga melihat jasad Hani yang mengapun di sungai. Saat itu, posisi tim gabungan SAR di atas mau menyisir menuju lokasi.
“Tapi sebelumnya sudah diberitahu. Sehingga melalui darat menuju lokasi. Dan mengindentifikasi bersama. Kami juga mengevakuasi,” imbuhnya.
Saat ini, jasad Hani sudah dievakuasi dan diidentifikasi. Anggota keluarga korban, mengiyakan bahwa itu Hani. Dengan ciri-ciri ada tindik di hidung.
“Untuk pakaian dan lain-lain sudah lepas. Tinggal memakai bra saja,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan bernama Rina Nur Era Batiah (25) atau yang akrab disapa Hani nekat melompat ke Sungai Bantaran Madiun, Kelurahan Pangungangan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Kamis (8/2/2018) sekitar pukul 05.00 WIB.
Diduga warga yang beralamat KTP di Dusun Ngasem, Desa Tekik, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta ini memiliki masalah dengan keluarganya, hingga nekat mengakhiri hidupnya.