FaktualNews.co

Ratusan Peserta Pokdarwis Digembleng Kemenpar RI

Birokrasi     Dibaca : 753 kali Penulis:
Ratusan Peserta Pokdarwis Digembleng Kemenpar RI
FaktualNews.co/Abdul Aziz/
Ratusan peserta Pokdarwis yang siap untuk terjun untuk memajukan wisata di Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN, FaktualNews.co – Ratusan peserta Sadar Wisata, terdiri dari masyarakat umum, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Pasuruan dan para pelajar mengikuti kegiatan sadar wisata yang digelar oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI, dilaksanakan selama dua hari, mulai Selasa – Rabu (16-17/10/2018), di salah satu hotel di kawasan Pasuruan.

Puncaknya, kegiatan bersih-bersih di lokasi wisata penunjang destinasi Bromo, dipusatkan di pelataran Danau Ranu, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Rabu (17/10/2018). Hadir dalam kegiatan untuk memberikan wawasan dan bekal kepariwisataan, yakni Taufiq Simbolon dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI.

Dipilihnya Kabupaten Pasuruan oleh pihak Kementerian, lantaran kawasan destinasi wisata Bromo masuk dalam 10 destinasi wisata dunia. “Saat ini para peserta bukan saja dari masyarakat umum, melainkan dari OPD Pemkab Pasuruan, pelajar juga Muspika setempat ikut bersih-bersih,” ujar Teguh, panitia pelaksana, Rabu (17/10/2018).

Sekitar 280 peserta sadar wisata tersebut, sebelumnya sudah diberikan sosialisasi di salah satu hotel. Mereka diberikan bekal untuk tata kelola wisata di daerahnya masing-masing untuk siap terampil. Karenanya kebanyakan pesertanya dari Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. “Ada 8 desa yang mengikuti kegiatan sadar wisata ini. Karena Bromo terletak di Tosari,” urainya.

Disamping itu, lanjut Teguh, wilayah timur seperti Grati juga merupakan pintu timur menuju kawasan Gunung Bromo. Sehingga Danau Ranu Grati sebagai penunjangnya untuk wilayah bagian timur. Pihaknya berharap dengan konsep sadar wisata ini, paling tidak akan memberikan wawasan pada para peserta untuk bisa jadi duta wisata.

Selain itu, kegiatan di Danau Ranu Grati ini, untuk memberikan pelajaran juga memupuk para peserta agar juga cinta lingkungannya dengan cara bersih-bersih di lokasi wisata yang punya cerita legenda rakyat turun temurun di masyarakat Kecamatan Grati. “Kami berharap agar kegiatan sadar wisata ini membuat wisata disini lebih baik,” kata Taufiq Simbolon, disela acara.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin