Dukung Ekonomi Kreatif, Mahasiswa KKN di Blitar Bantu Branding dan Marketing Keripik Kelapa di Blitar
BLITAR, FaktualNews.co – Berharap bisa menjadi peluang tambahan pendapatan keuangan bagi warga, terutama di masa pandemi seperti sekarang, sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang (UMM) yang kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar membantu branding dan teknis pemasaran keripik kelapa.
Desa di pesisir pantai selatan di wilayah Blitar itu memang kaya kelapa. Gagasan itu dinilai menarik karena menawarkan peluang pemanfaatan kelapa secara maksimal. Tidak hanya diunduh dan dijual. Kelapa akan diolah dan tentu akan memberikan nilai tambah bagi ekonomi pelaku usahanya.
Salah satu pembuat keripik, Yayuk, mengatakan, dirinya sebenarnya sudah mencoba mengawali pembuatan keripik kelapa. Tetapi dia mengaku maju-mundur untuk meneruskan usahanya tersebut karena prosesnya sangat lama dan dia kira kurang menarik di pasaran.
Beruntungnya, jelas Yayuk, adanya mahasiswa UMM ber-KKN di desanya yang akhirnya mendorong dan membantu mempromosikan.
“Sangat membantu. Pasalnya sejak kami membuat kripik kelapa, peminatnya di pasarasan sepi. Dengan adanya adik-adik KKN ini alhamdulillah bisa membantu mengenalkan kepada masyarakat,” kata Yuyuk, Sabtu (29/8/2020).
Menurut Yayuk, untuk membuat keripik kelapa harus dipasrah tipis dengan cara manual yang membutuhkan ketelatenan lebih.
Jihan Nabila Widodo salah satu Mahasiswa UMM Malang mengatakan, selain memberi pelatihan pembuatan keripik kelapa, pihaknya juga memberikan edukasi tentang desain kemasan kepada pemilik usaha. Harapannya dapat untuk meningkatkan nilai jual dan bisa di kenal oleh madyarakat luas.
“Ya kami beri pembelajaran terkait kemasan kripik kelapa tersebut. Pasalnya dengan desain yang baru dan lebih bagus bisa jadi lebih menarik,” ungkapnya.