FaktualNews.co

Mengandalkan Satu Tangan, Penyandang Disabilitas di Blitar Sulap Kayu Limbah Jadi Miniatur Truk

Ekonomi     Dibaca : 1662 kali Penulis:
Mengandalkan Satu Tangan, Penyandang Disabilitas di Blitar Sulap Kayu Limbah Jadi Miniatur Truk
FaktualNews.co/Dwi Haryadi
Purnoaji saat sibuk merakit miniatur truk di bengkel miliknya.

BLITAR, FaktualNews.co – Tangan kiri Purnaji (42) lincah merakit potongan-potongan kayu menjadi sebuah miniatur truk. Dengan dibantu dua kakinya, dia mempertahankan persisi dan proporsi bentuk truk mini dengan sempurna.

Warga Jalan Kalasan, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar itu mengatakan, dia harus kehilangan tangan kaanannya sejak diamputasi akibat kecelakaan yang dia alami 8 tahun silam.

Sementara waktu dalam keterombang-ambingan antara frustasi dan dorongan menafkahi keluarga, dia akhirnya menemukan ide untuk berkreasi membuat sesuatu yang masih bisa dilakukan dengan keterbatasannya. Ya, miniatur truk menjadi pilihannya.

Kreatifitas dan jerih payah dia berjibaku membuat peluang kerja mandiri sejak 8 tahun terakhir pun membuahkan hasil. Tak hanya bisa bertahan di masa pandemi Covid-19, usahanya semakin lancar jaya sejak tren permainan miniatur truk meledak belakangan ini.

“Awalnya saya enggak percaya bisa membuat miniatur truk begini. Lalu saya memutuskan untuk belajar di dinas tenaga kerja. Setelah beberapa kali saya belajar akhirnya saya mempraktikkannya di rumah dan ternyata berhasil. Kemudian miniatur truk yang saya buat dibeli orang. Sejak itu saya menekuni usaha kreatif ini,” kata Purnoaji saat disambangi media ini di rumahnya, Selasa (8/9/2020).

Purnoaji mengatakan, saat sedang tren seperti sekarang dia mampu membuat 50 miniatur truk dalam tiga hari. Kata dia, pesanan meningkat tajam sejak meledaknya tren miniatur truk belakangan ini, termasuk pesanan dari luar daerah.

“Satu miniatur truk saya jual mulai lima puluh ribu hingga seratus lima puluh ribu rumah, tergantung ukuran dan variasi yang dipesan,” pungkasnya

Berkat kegigihan menekuni usaha kreatifnya, kini Purnoaji yang memiliki dua anak itu per bulan bisa menjual lebih dari seratus miniatur truk dengan berbagai ukuran. Pangsa pasarnya lebih banyak di wilayah Surabaya, Malang, Kediri dan daerah lain.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh